Pertama-tama pahami karakteristik proses dan klasifikasi umumnya.
| Fitur | Keterangan |
|---|---|
| Peralatan Khusus | Menempa jalur produksi memerlukan investasi besar dan siklus pengaturan yang panjang. Mereka menggunakan peralatan CNC presisi tinggi dan perangkat lunak khusus untuk memenuhi standar yang ketat. |
| Proses Kompleks | Proses multi tahap meliputi blanking, heat treatment, dan memerlukan integrasi teknis yang tinggi. Teknisi yang terampil mengontrol parameter secara tepat untuk memastikan kualitas yang konsisten. |
| Performa Luar Biasa | Metode ini menawarkan efisiensi produksi yang tinggi dan sifat komprehensif yang unggul dalam penempaan. Ini secara signifikan meningkatkan kekuatan mekanik dan daya tahan komponen. |
| Aplikasi Luas | Terutama digunakan untuk pembuatan komponen inti penting. Biasa diterapkan pada industri manufaktur otomotif dan peralatan dengan kebutuhan suku cadang yang tinggi. |
| Produksi yang Disesuaikan | Produk menampilkan berbagai spesifikasi dan desain khusus. Rencana produksi harus disesuaikan secara fleksibel menurut struktur produk yang berbeda |
Berdasarkan suhu penempaan,penempaanteknik dapat dikategorikan sebagai penempaan panas, penempaan hangat, dan penempaan dingin.
Temperatur rekristalisasi baja kira-kira 727°C, namun industri umumnya menggunakan 800°C sebagai garis pemisah. Penempaan di atas 800°C dianggap penempaan panas; penempaan antara 300 dan 800°C disebut penempaan hangat atau semi panas, dan penempaan pada suhu kamar disebut penempaan dingin. Penempaan di sebagian besar industri diproses menggunakan penempaan panas. Penempaan hangat dan dingin terutama digunakan untuk menempa suku cadang mobil dan mesin umum. Proses-proses ini dapat menghemat material secara efektif.
Berdasarkan alat produksi yang digunakan,penempaanteknik dapat dikategorikan sebagai penempaan cetakan terbuka, penempaan cetakan, penggulungan cincin, dan penempaan khusus.
Buka penempaan cetakan
Penempaan cetakan terbuka mengacu pada proses di mana alat sederhana untuk keperluan umum, atau landasan atas dan bawah peralatan penempaan, digunakan untuk secara langsung menerapkan gaya eksternal ke benda kerja, mengubahnya menjadi bentuk untuk mencapai geometri dan kualitas internal yang diinginkan.
Penempaan cetakan terbuka selalu dilakukan dengan menggunakan penempaan panas. Proses dasar penempaan cetakan terbuka meliputi penataan, penarikan, pelubangan, pemotongan, pembengkokan, puntiran, pemindahan, dan penempaan. Penempaan cetakan terbuka terutama digunakan untuk memproduksi tempa dalam jumlah kecil. Peralatan tempa seperti palu dan pengepres hidrolik digunakan untuk membentuk blanko menjadi tempa yang berkualitas.
Penempaan Mati
Penempaan cetakan melibatkan kompresi dan deformasi blanko logam di dalam ruang cetakan berbentuk untuk menghasilkan bagian yang ditempa. Die forging umumnya digunakan untuk memproduksi komponen yang ringan dan dalam jumlah besar. Penempaan cetakan dapat dikategorikan menjadi penempaan cetakan panas, penempaan hangat, dan penempaan dingin. Penempaan hangat dan penempaan dingin mewakili tren perkembangan masa depan penempaan cetakan dan mewakili tingkat teknologi penempaan.
Cincin Bergulir
Ring rolling melibatkan produksi bagian berbentuk cincin dengan diameter berbeda-beda menggunakan peralatan khusus yang disebut mesin ring rolling. Ini juga digunakan untuk memproduksi komponen berbentuk roda seperti hub otomotif dan roda kereta api.
Penempaan Khusus
Penempaan khusus meliputi penempaan gulungan, penggulungan irisan silang, penempaan radial, dan penempaan cetakan cair. Metode ini sangat cocok untuk memproduksi komponen dengan bentuk khusus tertentu. Misalnya, penempaan gulungan dapat digunakan sebagai proses pra-pembentukan yang efektif, yang secara signifikan mengurangi tekanan pembentukan selanjutnya; penggulungan irisan silang dapat menghasilkan bagian-bagian seperti bola baja dan poros penggerak; dan penempaan radial dapat menghasilkan tempa besar seperti laras senapan dan poros berundak.
Berdasarkan gerak cetakan tempa, penempaan dapat dikategorikan menjadi pendulum rolling, pendulum rotary forging, roll forging, cross wedge rolling, ring rolling, dan cross rolling.
Di bidang manufaktur mekanis, poros generator turbin, rotor, impeler, bilah, cincin penahan, kolom tekan hidrolik besar, silinder bertekanan tinggi, roller rolling mill, poros engkol mesin pembakaran internal, batang penghubung, roda gigi, bantalan, dan bahkan artileri di industri pertahanan—bagian penting yang tunduk pada gaya tinggi dan persyaratan tinggi—semuanya diproduksi dengan menggunakan penempaan.
PenempaanOleh karena itu banyak digunakan dalam industri seperti metalurgi, pertambangan, mobil, traktor, mesin pemanen, perminyakan, teknik kimia, penerbangan, dirgantara, dan senjata. Bahkan dalam kehidupan sehari-hari, penempaan memegang peranan penting. Dalam arti tertentu, indikator seperti hasil tempa tahunan, proporsi die forging dalam total keluaran tempa, dan ukuran serta kepemilikan peralatan tempa dapat mencerminkan tingkat industri suatu negara sampai batas tertentu.